Rabu, 23 April 2014

Resume Jurnal Proquest



Stigma HIV AIDS dan Penolakan Uji HIV pada Wanita Hamil di Pedesaan Kenya: Hasil dari Studi MAMAS

Oleh:
Janet M. Turan Elizabeth A. Bukusi
Maricianah Onono William L. Holzemer
Suellen Miller Craig R. Cohen
Dipublikasikan secara online pada 9 September 2010

AIDS Behav (2011) 15:1111–1120
DOI 10.1007/s10461-010-9798-5

Stigma HIV/AIDS merupakan  benang merah dalam narasi ibu hamil yang terkena HIV/AIDS secara keseluruhan dan  mungkin terkait dengan penolakan tes HIV.
Studi dengan metode  cross- sectional ini dilakukan pada perempuan yang mengunjungi klinik antenatal di Kenya (N = 1.525). Para wanita ini menyelesaikan wawancara dengan  skala ukuran stigma HIV/AIDS dan selanjutnya memberi informasi tentang penerimaan mereka terhadap pengujian HIV yang diperoleh dari rekam medis. Asosiasi tindakan dengan stigma penolakan tes HIV diperiksa menggunakan regresi logistik multivariat. Tingkat antisipasi stigma HIV/AIDS yang tinggi dari para responden ini, 32 % responden mengantisipasi kerusakan dari hubungan mereka, dan 45 % mengantisipasi kehilangan teman-teman mereka.
Wanita yang mengantisipasi stigma dari  pasangan laki-laki  dua kali lebih mungkin untuk menolak tes HIV, setelah disesuaikan terhadap prediksi tingkat-individu lainnya (OR = 2,10 , 95 % CI : 1,15-3,85). Penelitian ini menunjukkan bahwa secara kuantitatif antisipasi dari stigma HIV/AIDS dapat menjadi hambatan  penerimaan tes HIV oleh ibu hamil dan menyoroti kebutuhan untuk mengembangkan intervensi yang membahas  ketakutan wanita hamil terhadap  stigma HIV / AIDS dan kekerasan dari mitra laki-laki
.


###Reproduced with permission of the copyright owner. Further reproduction prohibited without permission###

Tidak ada komentar:

Posting Komentar